Bicara soal manfaat buah Kurma bagi kesehatan itu memang tidak ada habisnya. Oh, iya pernah dengar Sabda Rasulullah S.a.w belom???
Sabda Rasullullah S.a.w yang maksudnya :
"Rumah yang tiada Kurma seperti rumah yang tidak mempunyai makanan"
Kurma diangkat tinggi oleh Rasullah karena mempnuyai nilai gizi yang tinggi. Buah Kurma itu mengandung sumber energi yang tinggi seperti Kismis, dan Aprikot kering. Kurma kaya dengan protein, serat, gula, vitamin A dan C serta zat mineral atau galian seperti besi, kalsium, sodium dan potasium.
Kandungan protein di dalam kurma kurang lebih 1.8 hingga 2.0 %, serat 2.0 hingga 4.0 %, kandungan gulanya 50 hingga 57 persen glukosa. Ini menunjukkan kandungan gula di dalamnya telah terproses. Artinya, apabila kita memakan buah Kurma, energi yang diserap tubuh adalah langsung dikonsumsi oleh tubuh.
Sebaliknya, gula di dalam kebanyakan buah-buahan dikenal sebagai Fraktosa. Gula tebu atau gula pasir yang biasa mengandung sukrosa tidak bisa langsung diserap oleh tubuh. Sukrosa dipecah dahulu oleh enzim sebelum diubah menjadi glukosa sebelum diserap tubuh sebagai tenaga .
Kita makan buah Kurma tanpa membuang kulitnya yang mengandung serat. Karena serat amat baik untuk mencegah pendarahan usus besar, karena serat memudahkan untuk buang air besar.
Selain itu, ia mengandung mineral dan yang paling banyak dikenali sebagai Potasium. Potasium diperlukan oleh tubuh untuk sistem saraf karena kurma adalah Excellant Source atau sumber mujarab. Memang dalam susu, yogurt dan makanan laut juga mengandung potasium tetapi jumlahnya sedikit.
Pengambilan potasium yang berlebihan tidak menumpuk toksid di dalam tubuh atau memudharatkan. Sebaliknya ia merangsang selera makan bagi yang berpenyakit serta bagus untuk golongan yang mengalami sembelit, lemah otot, pegal-pegal badan, letih, lesu, mengalami tekanan serta menguatkan ingatan.
Diriwayatkan oleh Aisyah r.a. yang menjelaskan, bahwa kurma mengandung obat.
"Barang Siapa yang selalu makan kurma akan dihindari daripada terkena racun yang dimakan".